Breaking!
Loading...

Model Pemblejaran Picture And Picture: Pengertian, Langkah, Kelebihan dan Kekurangannya

loading...

Pengertian Model Pembelajaran Picture And Picture

Model Pembelajaran Picture And Picture
cover
Assalamualaikum kerabat. Proses pembelajaan tidak lepas dari penerapan model pembelajaran, salah satu model pembelajaran yag dapat diterapkan dalam pembelajaran salah satunya adalah Model pembelajaran Picture and Picture. Model ini mengandalkan gambar sebagai media dan dipasangkan atau diurutkan menjadi urutan logis dalam proses pembelajaran  dan melalui cara seperti ini diharapkan siswa mampu berpikir dengan logis sehingga pembelajaran menjadi bermakna. Hal tersebut sesuai dengan definisi yang diutarakan oleh Ngalimun (2014: 177) menegaskan bahwa Picture and Picture  adalah sajian informasi kompetensi, sajian materi, perlihatkan gambar kegiatan berkaitan dengan materi, siswa mengurutkan gambar sehingga sistematik, guru mengkonfirmasi urutan gambar tersebut, guru menanamkan konsep sesuai materi bahan ajar, penyimpulan, evaluasi dan refleksi.
Baca Juga: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Debat
Dalam hal ini perlu adanya pembelajaran kelompok agar pembelajaran menjadi bermakna. Hal ini didukung oleh  Murniasih (2009: 44) Model pembelajaran kooperatif Picture and Picture termasuk bagian dari belajar kooperatif yang mengutamakan adanya kelompok-kelompok kecil terdiri dari empat sampai enam orang. 

Gambar dapat mengalihkan pengalaman belajar dari taraf belajar dengan lambang kata-kata ke taraf yang lebih konkrit (pengalaman langsung). Misalnya guru akan akan menjelaskan terjadinya letusan gunung berapi, maka pebelajar akan lebih mudah menangkap gambar dari pada uraian guru dengan kata-kata (Dale dikutip oleh Anitah, 2010:8). 

Hal ini disampaikan oleh Tampubolon (2014: 93) bahwa model pembelajaran kooperatif Picture and Picture merupakan model dengan menggunakan gambar dan dipasangkan/diurutkan menjadi urutan yang logis. 

Hal tersebut didukung oleh Taniredja 2012: 55 menyatakan bahwa Picture and Picture adalah suatu model pembelajaran dengan menggunakan media gambar. Dalam operasionalnya gambar-gambar dipasangkan satu sama lain atau bisa jadi diurutkan.

Langkah-langkah Model Kooperatif Picture And Picture

Penyajian di dalam materi, guru mengajar dan siswa ikut terlibat aktif dalam proses pembelajaran dengan mengamati setiap gambar yang ditunjukkan oleh guru atau oleh temannya. Ini terlihat dalam  langkah-langkah dari pelaksanaan Picture and Picture yang diutarakan oleh  Hamdani (2011: 89), Wardoyo (2013:55), Huda (2013:236), Heriawan (2012:133) dan Tampubolon (2014:93) yang memiliki pendapat yang sama  bahwa langkah-langkah Picture and Picture yaitu:

1) Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai.
2) Menyajikan materi sebagai pengantar.
3) Guru menunjuk atau memperlihatkan gambar-gambar kegiatan dengan materi.
4) Guru menunjuk atau memanggil siswa secara bergantian memasang atau mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis.
5) Guru menanyakan alasan dasar pemikiran urutan gambar tersebut.
6) Dari alasan urutan gambar tersebut guru memulai menamakan konsep materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai.
7) Kesimpulan atau rangkuman.

Kelebihan dan Kekurangan Model Picture and Picture

Dalam model pembelajaran kooperatif Picture and Picture memiliki kekurangan dan kelebihan. Kelebihannya yaitu guru lebih mengetahui kemampuan tiap-tiap siswa dan melatih berpikir logis dan sistematis.Sangat mudah dipakai karena tidak membutuhkan peralatan, sehingga Siswa dibantu belajar berpikir berdasarkan sudut pandang suatu subjek bahasan dengan memberikan kebebasan siswa dalam praktik berpikir. Adapun kekurangannya yaitu model ini memakan banyak waktu dan banyak siswa yang pasif.
Baca Juga: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Mind Mapping
Di setiap model pembelajaran tentu ada kelebihan dan kekurangannya, hal tersebut sesuai dengan definisi yang diutarakan oleh Anitah (2010:8) terdapat kelebihan dan kekurangan model Picture and Picture, Kelebihannya antara lain:
1) Dapat menerjemahkan ide-ide abstrak ke dalam bentuk yang lebih nyata.
2) Banyak tersedia dalam buku-buku.
3) Sangat mudah dipakai karena tidak membutuhkan peralatan.
4) Relatif tidak mahal.
5) Dapat dipakai untuk berbagai tingkat pelajaran dan bidang studi.

Selain kelebihan, model Picture and Picture mempunyai kelemahannya antara lain :
1) Kadang-kadang terlampau kecil untuk ditunjukkan di kelas yang besar.
2) Gambar mati adalah gambar dua dimensi. Untuk menunjukkan dimensi yang ketiga (kedalaman benda), harus digunakan satu seri gambar dari objek yang sama tetapi dari sisi yang berbeda.
3) Tidak dapat menunjukkan gerak

Hal ini didukung oleh Hamdani (2011:89) mengemukakan kebaikan dan kekurangan model Picture And Picture. Kebaikannya antara lain :
1) Guru lebih mengetahui kemampuan tiap-tiap siswa.
2) Melatih siswa untuk berpikir logis dan sistematis.

Kekurangan dari model Picture and Picture ini tentu saja berdampak dalam proses mempersiapkan gambarnya bagi seorang guru yaitu memakan banyak waktu.

Pendapat tersebut didukung oleh Heriawan et al 2012: 133 mengemukakan bahwa kelebihan dan kekurangan model Picture and Picture. Kelebihannya antara lain:
1) Guru lebih mengetahui kemampuan masing-masing siswa.
2) Melatih berpikir logis dan sistematis.

Selain kelebihan, model Picture and Picture mempunyai kelemahannya antara lain :
1) Memakan banyak waktu.
2) Banyak siswa yang pasif.

Model pembelajaran kooperatif Picture and Picture yang disampaikan Istarani (2011: 8) mempunyai kelebihan:
1) Materi yang diajarkan lebih terarah karena pada awal pembelajaran guru menjelaskan kompetensi yang harus dicapai dan materi secara singkat terlebih dahulu. 
2) Siswa lebih cepat menangkap materi ajar karena guru menunjukkan gambar-gambar mengenai materi yang dipelajari.
3) Dapat meningkat daya nalar atau daya pikir siswa karena siswa disuruh guru untuk menganalisa gambar yang ada. 
4) Dapat meningkatkan tanggung jawab siswa, sebab guru menanyakan alasan siswa mengurutkan gambar. 
5) Pembelajaran lebih berkesan, sebab siswa dapat mengamati langsung gambar yang telah dipersiapkan oleh guru.

Kelemahan Model Pembelajaran  kooperaif Picture and Picture Istarani (2011: 8) :
1) Sulit menemukan gambar-gambar yang bagus dan berkulitas serta sesuai dengan materi pelajaran.
2) Sulit menemukan gambar-gambar yang sesuai dengan daya nalar atau kompetensi siswa yang dimiliki. 
3) baik guru ataupun siswa kurang terbiasa dalam menggunakan gambar sebagai bahan utama dalam membahas suatu materi pelajaran. 
4) Tidak tersedianya dana khusus untuk menemukan atau mengadakan gambar-gambar yang diinginkan.

Hal ini diperkuat oleh  Huda (2013 : 239) berpendapat mengenai kelebihan dan kekurangan Picture and Picture sebagai berikut :
1) Kelebihan 
a) Guru lebih mengetahui kemampuan masing-masing siswa.
b) Siswa dilatih berpikir logis.
c) Siswa dibantu belajar berpikir berdasarkan sudut pandang suatu subjek bahasan dengan memberikan kebebasan siswa dalam praktik berpikir.
d) Motivasi siswa untuk belajar semakin dikembangkan.
e) Siswa dilibatkan dalam perencanaan dan pengelolahan kelas.
Baca Juga: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
2) Kekurangan :
a) Memakan banyak waktu.
b) Membuat sebagian siswa pasif.
c) Munculnya kekhawatiran akan terjadi kekacauan dikelas.
d) Adanya beberapa siswa tertentu yang terkadang tidak senang jika disuruh bekerja sama dengan yang lain.
e) Kebutuhan akan dukungan fasilitas alat, dan biaya yang cukup memadai.

Berdasarkan beberapa pendapat dari para ahli mengenai model pembelajaran kooperatif Picture and Picture, maka dapat disintesiskan bahwa model pembelajaan kooperatif Picture and Picture  yaitu model pembelajaran yang menggunakan contoh gambar-gambar dengan kompetensi dasar melalui kegiatan terhadap materi yang sedang dipelajari serta mempunyai tujuan agar siswa lebih kritis dalam menganalisis gambar, siswa mengetahui aplikasi dan materi berupa contoh gambar.
loading...
Previous
Next Post »
Thanks for your comment